Dewan, Antara Seni Budaya Sasak Dan Kerajinan Harus Di Kreasikan, Sambut Perhelatan Moto GP 2021 Dan Sebagai Pendukung Wisata KEK Mandalika
Lombok Tengah sinarlomboknews, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Lombok Tengah M. Tarip mengatakan untuk mensukseskan geliat pembangunan wisata Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Pantai Kuta, Desa Kuta Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, seharusnya semua pihak baik Legeslatip dan exsecutip serta steikhoulder terkait untuk membentuk sanggar seni di masing-masing kecamatan yang ada di Lombok Tengah sehingga masyarakat di 12 kecamatan dapat merasakan dampak langsung dari arus kunjungan wisatawan di Lombok Tengah, jelasnya di Desa Beleke, 21 - 01.
Selanjutnya Sekertaris Partai DPC Partai PKB Lombok Tengah ini mengatakan di sanggar seni itu nantinya akan terkumpul kesenian khas Lombok Tengah, seperti seni drama, gamelan dsb. di 12 kecamatan di Loteng dan didalamnya juga akan di isi oleh IKM dan UKM yang ada di masing-masing kecamatan, sehingga kreasi dari pengrajin baik yang bergerak di kerajinan gerabah, songket ataupun anyaman bisa dikreasikan dalam produk - produk mereka yang tentu saja kreasi di masing-masing kecamatan akan berbeda - beda, dan di perbedaan inilah yang menjadi daya tarik, para wisatawan baik domestic maupun mancanegara, sehingga tujuan wisata itu menjadi bervariasi dan berkareter, misalnya di kecamatan Janapari tentu akan berbeda dengan Kecamatan Kopang dan Kecamatan Jonggat jelasnya.
Lanjut Tarif, jika Sanggar Seni ini terbentuk di tiap kecamatan, kemudian nantinya desa - desa bisa dilibatkan sesuai dengan hasil produksinya untuk diperkenalkan atau di pasarkan di sanggar seni tersebut, misalnya di Kecamatan Janapria, yang terdiri dari 8 Desa dan rata - rata, warga desanya, menggantungkan hidupnya di kerajinan tangan dan semua terpusat di sanggar seni tersebut tentu menjadi menarik karna diisi oleh sumber daya manusia yang baik dan tentu masyarakat di 12 kecamatan di Loteng dapat merasakan dampak langsung dari program pariwisata itu, sehingga mereka lebih bersemangat menjaga dan mensukseskan program pariwisata tersebut ujarnya. (Sln-01)
Lombok Tengah sinarlomboknews, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Lombok Tengah M. Tarip mengatakan untuk mensukseskan geliat pembangunan wisata Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Pantai Kuta, Desa Kuta Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, seharusnya semua pihak baik Legeslatip dan exsecutip serta steikhoulder terkait untuk membentuk sanggar seni di masing-masing kecamatan yang ada di Lombok Tengah sehingga masyarakat di 12 kecamatan dapat merasakan dampak langsung dari arus kunjungan wisatawan di Lombok Tengah, jelasnya di Desa Beleke, 21 - 01.
Selanjutnya Sekertaris Partai DPC Partai PKB Lombok Tengah ini mengatakan di sanggar seni itu nantinya akan terkumpul kesenian khas Lombok Tengah, seperti seni drama, gamelan dsb. di 12 kecamatan di Loteng dan didalamnya juga akan di isi oleh IKM dan UKM yang ada di masing-masing kecamatan, sehingga kreasi dari pengrajin baik yang bergerak di kerajinan gerabah, songket ataupun anyaman bisa dikreasikan dalam produk - produk mereka yang tentu saja kreasi di masing-masing kecamatan akan berbeda - beda, dan di perbedaan inilah yang menjadi daya tarik, para wisatawan baik domestic maupun mancanegara, sehingga tujuan wisata itu menjadi bervariasi dan berkareter, misalnya di kecamatan Janapari tentu akan berbeda dengan Kecamatan Kopang dan Kecamatan Jonggat jelasnya.
Lanjut Tarif, jika Sanggar Seni ini terbentuk di tiap kecamatan, kemudian nantinya desa - desa bisa dilibatkan sesuai dengan hasil produksinya untuk diperkenalkan atau di pasarkan di sanggar seni tersebut, misalnya di Kecamatan Janapria, yang terdiri dari 8 Desa dan rata - rata, warga desanya, menggantungkan hidupnya di kerajinan tangan dan semua terpusat di sanggar seni tersebut tentu menjadi menarik karna diisi oleh sumber daya manusia yang baik dan tentu masyarakat di 12 kecamatan di Loteng dapat merasakan dampak langsung dari program pariwisata itu, sehingga mereka lebih bersemangat menjaga dan mensukseskan program pariwisata tersebut ujarnya. (Sln-01)
Ampure rekan media yg menulis berita niki supaya lebih memperhatikan nama dan jabatan objek yg di angkat.
ReplyDelete