Loteng Siapkan 4,5 M Untuk mendukung Program Risha
Lombok Tengah silaqsaksikaninformasintb, Pemerintah terus berupaya untuk membangun rumah, untuk warga masyarakat yang terkena musibah baik disebabkan Tsunami dan gempa bumi, Berlokasi di Bencingan Adi guna tastura Praya dilangsungkan sosialisasi rumah instan sederhana sehat yang di singkat Risha, program ini telah di mulai 2004 saat Tsunami di Aceh.
Program pemerintah dalam membantu masyarakat dengan membuatkan huniaan yang layak dan anti gempa yang di sebut Risha ini di sambut baik oleh bupati Lombok Tengah, HM.Suhaili bahkan Lombok Tengah melalui Apbd Kabupaten Lombok Tengah akan menyiapkan 4.5 Miliar untuk mendukung program pemerintah pusat dengan membangun Rumah Instan Sederhana Sehat, Risha ini, untuk dana yang 4.5 M ini akan diperuntukkan untuk dasar urukannya terangnya, 31 - 08 di Bencingan.
Selanjutnya Suhaili dalam sambutanya di acara sosialisasi ini mengatakan ini murni program pusat melalui Kementerian Pu - PUR yang bernama Re - Rekom terangnya, mengenai kekuatan rumah Risha ini tahan gempa skala 8.0 dan ini telah dibuktikan pembangunannya di beberapa daerah, seperti di Bantul Yogyakarta terangnya.
Sementara itu Tim Leader Program Risha, Rehabilitasi dan rekonstruksi masyarakat dan pemukiman berbasis komunitas, Rekompak Teguh mengatakan program ini murni dari pemerintah pusat melalui Pu PUR bukan Lsm atau komunitas, ini telah melalui serangkaian uji coba secara ilmiah dan terprogram untuk membangun rumah yang layak huni dan tahan gempa skala 8.0 SR terangnya dan proses pembuatan untuk Lombok Tengah 3 - 6 bulan program ini telah tuntas semua terangnya.
Sementara itu terkait data korban masyarakat yang akan mendapatkan program Risha ini, Kepala Bpbd Loteng selaku yang menangani masalah ini proses verifikasi data by name, by addres terus di lakukan dan 2000 orang dari 6000 orang yang rumahnya runtuh telah di transfer dana untuk pembuatan rumah Risha ini, tetapi menurut Inpres no 5, dana untuk program bantuan rumah yang terdampak gempa ini tidak akan bisa di cairkan tampa rekomendasi dari pihak Bpbd tegasnya dan dana ini khusus untuk pembuatan rumah bukan yang lain, karena harus bisa di pertanggungjawaban secara hukum sehingga akan di koordinir oleh pihak Bpbd dengan steikhoulder terkait terangnya, usai Sosial Program Risha ini. Win
Lombok Tengah silaqsaksikaninformasintb, Pemerintah terus berupaya untuk membangun rumah, untuk warga masyarakat yang terkena musibah baik disebabkan Tsunami dan gempa bumi, Berlokasi di Bencingan Adi guna tastura Praya dilangsungkan sosialisasi rumah instan sederhana sehat yang di singkat Risha, program ini telah di mulai 2004 saat Tsunami di Aceh.
Program pemerintah dalam membantu masyarakat dengan membuatkan huniaan yang layak dan anti gempa yang di sebut Risha ini di sambut baik oleh bupati Lombok Tengah, HM.Suhaili bahkan Lombok Tengah melalui Apbd Kabupaten Lombok Tengah akan menyiapkan 4.5 Miliar untuk mendukung program pemerintah pusat dengan membangun Rumah Instan Sederhana Sehat, Risha ini, untuk dana yang 4.5 M ini akan diperuntukkan untuk dasar urukannya terangnya, 31 - 08 di Bencingan.
Selanjutnya Suhaili dalam sambutanya di acara sosialisasi ini mengatakan ini murni program pusat melalui Kementerian Pu - PUR yang bernama Re - Rekom terangnya, mengenai kekuatan rumah Risha ini tahan gempa skala 8.0 dan ini telah dibuktikan pembangunannya di beberapa daerah, seperti di Bantul Yogyakarta terangnya.
Sementara itu Tim Leader Program Risha, Rehabilitasi dan rekonstruksi masyarakat dan pemukiman berbasis komunitas, Rekompak Teguh mengatakan program ini murni dari pemerintah pusat melalui Pu PUR bukan Lsm atau komunitas, ini telah melalui serangkaian uji coba secara ilmiah dan terprogram untuk membangun rumah yang layak huni dan tahan gempa skala 8.0 SR terangnya dan proses pembuatan untuk Lombok Tengah 3 - 6 bulan program ini telah tuntas semua terangnya.
Sementara itu terkait data korban masyarakat yang akan mendapatkan program Risha ini, Kepala Bpbd Loteng selaku yang menangani masalah ini proses verifikasi data by name, by addres terus di lakukan dan 2000 orang dari 6000 orang yang rumahnya runtuh telah di transfer dana untuk pembuatan rumah Risha ini, tetapi menurut Inpres no 5, dana untuk program bantuan rumah yang terdampak gempa ini tidak akan bisa di cairkan tampa rekomendasi dari pihak Bpbd tegasnya dan dana ini khusus untuk pembuatan rumah bukan yang lain, karena harus bisa di pertanggungjawaban secara hukum sehingga akan di koordinir oleh pihak Bpbd dengan steikhoulder terkait terangnya, usai Sosial Program Risha ini. Win
Comments
Post a Comment