Pemda Loteng Menggunakan Momen Safari ramadhan sebagai wahana untuk kedekatan pemimpin dengan masyarakat

Loteng silaqsaksikaninformasintb Pemda Loteng di bawah kepemimpinan Suhaili Fathul  senantiasa mempergunakan momen Bulan Puasa ini untuk mengadakan Safari ramadhan selama sebulan penuh, tapi untuk tahun ini pelaksananya berbeda dengan tahun sebelumnya.
Dimana tahun sebelumnya pelaksanaan safari ramadhan ini dipokuskan pada satu titik di 12 kota kecamatan yang Loteng miliki.

Untuk kali ini 02-05 yang akan mendapatkan giliran adalah Kecamatan Praya Barat dan Praya Barat daya,  yang terpilih sebagai sentral safari itu adalah Desa Ranggagata dengan 10 kekadusan yang ada di desa Raggate itu begitu antusias untuk menjadi titik sentral safari ramadhan yang di laksanakan oleh Pemda Loteng.

Memasuki Kecamatan Prabar-prabarda tampak semua desa yang termasuk dalam kecamatan tersebut terlihat ramai tak terasa berada di pinggiran kota Praya.
Memasuki Desa Ranggagata tepatnya di Dusun Brobot yang ditunjuk sebagai hose central safari ramadhan Pemda Loteng, dengan Tim - 6nya  yang setiap  tim tersebut ada penanggungjawab dari dinas - dinas yang ada di Pemda Loteng.
Dan untuk tim 6 ini yang menjadi penanggungjawab selaku ketua tim 6 adalah Kabab Humas dan protokol sekda Loteng H. L. Herdan.
Kepala Desa Ranggagata H. Haekal dalam sambutnya merasa bangga bisa terpilih menjadi titik sentral safari ramadhan pemda loteng ini

Dan dia menambahkan dari 10 kadus yang ada tampak mereka berebut ingin di datangi tim 6 safari ramadhan Pemda ini, dan kami pilih Masjid Baitul Makmur dusun Brobot yang menjadi hose malam ini.

Sementara itu ketua tim 6 L. Herdan menyampaikan pesan tertulis dari Plt Bupati Loteng L. H. Fathul bahri yang tidak sempat hadir karna keluar daerah, bahwa momen safari ramadhan ini adalah untuk mendekatkan pihak pemimpin dengan masyarakat itu adalah hal yang paling esensial dari acara safari ramadhan ini, dan tak lupa capaian-capain prestasi dalam kepemimpinannya bersama Suhaili di paparan melalui Herdan antaralain sedang dibangunnya sekolah Politekpar, kantor bupati Loteng dan daerah wisata KEK dimana nantinya akan dibangun sirkuit GP di Kuta Lombok.

Acara juga ditutup dengan penyerahan Alquran kepada setiap masjid yang ada di Desa Ranggagata, santunan kepada 100 anak fakir - miskin yang acara ini juga di rangkaikan dengan Nuzulul quran.


Comments

Popular posts from this blog