Aksi Brutal Sang Begal di The Mandalika Berakhir, 2 di door, 3 Kabur

Lombok Tengah Silaqsaksikaninformasintb Aksi Tindakan kejahatan dengan kekerasan yang terjadi beberapa bulan terakhir ini merupakan catatan kelam di Daerah Kawasan Ekonomi Khusus The Mandalika memang sangat disayangkan pasalnya kawasan ini merupakan kawasan khusus untuk pariwisata baik domestic maupun asing yang namanya sudah mendunia  sehingga terkait  keamanan sangat penting terutama dikawasan Lombok Selatan  ini yang mana nama daerah ini  terkenal dengan tindakan kekerasan dengan senjata tajam ( Curat ) dan  sudah barang tentu aksi cepat dari aparat kepolisian dari Polres Lombok Tengah sangat dibutuhkan untuk menindak lanjuti setiap laporan dari warga masyarakat yang terkenak  Curat tersebut dan terlebih penting juga diharapkan oleh pihak warga sikap prefentip dengan memberdayakan keberadaan warga masyarakat seperti BKD perlu dimaksimalkan terlebih pihak pemerintah daerah melalui leding sektornya harus giat mensosialisaikan pentingnya keamanan ini yang akan berimplikasi terkait kunjungan wiasata di daerah mereka sehingga akan cepat mengurangi bahkan menghilangkan aksi Curat tersebut.

Aksi cepat dari jajaran Bareskrim Polres Lombok Tengah dibawah pimpinan Refles Girsang menindaklanjuti laporan yang masuk ke meja kerjanya pantut diacungkan jempol jarak 10 hari Curas di dua Tkp yang terjadi Tgl 26-05 di Peyewaan Boat Pantai Seger berhasil di ungkap dan ditangkap  pelaku pencurian dengan kekerasan, dan di Pantai Kuta yang menimpa korban Wna di katakana dalam Fres Liris Kapolres Lombok Tengah di bawah pimpinan AKBP Kollirul Rochman, S.I.K. SH. MH 04-06
Kronologis kejadiannya para begal ini akan meneliti korbannya , setelah dirasa cukup memenuhi kriteria mereka, mereka akan lansung  masuk dan mengancam korban dengan parang yang mereka bawa seperti  dalam aksi mereka di peyewaan boat di Pantai Seger Pujut Lombok Tengah ini ada tiga korban yang yang diancam oleh ke lima begal tersebut, tim kepolisian berhasil mengamankan Golok berbagai ukuran yang di bawa pelaku, Bor, Cukit dan aneka peralatan ala tukang kayu, dan pelaku aksi kelompok Selem ini tidak segan-segan melukai korbannya dengan parang bahkan akan membunuh korbanya.


Korban diperkirakan mengalami kerugian Rp !2.000.000 yang kalau diuangkan dari barang-barang yang di rampas dari korban sepertin I-Phone- 7, dls barang yang berharga yang akan mereka bawa dan cepat diuangkan dan sejumlah uang tunai yang di dapat dari korban WNA di salah satu penginapan di Kuta, uang tunai sejumlah Rp 7. 000.000 dan beberapa barang berharga lainya yang menurut AKP. Reples masih kita melakukan peyeledikan.

Kelompok Curas Slem ini beranggotakan 5 orang dari penggerebakan yang dilakukan pihak kepolisian Lombok Tengah beberapa hari yang lalu sewaktu mereka sedang akan merencanakan aksi mereka lagi pihak kepolisian berhasil  mengrebek di  rumah salah satu komplotan Curas tersebut dari lima anggota tersebut dua berhasil ditembak kakinya berinisial SL dan AQ , Sl berasal dari Dusun Kokit Sukadana Kecamatan Pujut Loteng dan Aq berasal dari Teluk Jurang Daye Pujut Loteng  karna mengadakan perlawanan, dan 3 orang dari komplotan ini berhasil kabur tetapi identitasnya telah kita kantongi ungkap Reples, kita akan usahakan setelah lebaran ini pihaknya akan bisa menangkap ke 3 buronan Curat yang meresahkan warga Desa Kuta Kecamatan Pujut Lombok Tengah mereka akan dijerat dengan Hukum Tindak pidana Curat dengan hukuman maxsimal 7 tahun.. Win

Comments

Popular posts from this blog